Usai sudah waktu itu tak terasa sudah memasuki tahun baru. Khawatir sih, tapi harus cepat dikontrol fikiran sendiri agar tidak overthinking. Hari hari kejar kejaran dengan waktu yang begitu cepat melaju, sementara target demi target masih banyak yang harus diraih. Belum lagi mengontrol diri menyikapi pertanyaan kapan”, kapan sukses, kapan pulang, kapan kaya, kapan menikah dan kapan lainya. Jujur gak mudah memang memasuki usia 20-an, tapi kita harus bersyukur karena Allah masih izinkan kita bisa beribadah pada-Nya karena mereka dalam kubur sana ingin kembali hidup di dunia meskipun sebentar. Hal yang membuat aku yakin pasti bisa adalah mindset ini, selama Allah masih di utamakan tidak ada jalan yang buntu, hanya tentang waktu dan perlu bersabar dalam ikhtiarnya. Barangkali mereka yang sudah memiliki usia lanjut juga melewati fase yang kita alami saat ini hanya berbeda cerita saja. Kita perlu belajar dari mereka yang lebih dulu hidup mencicipi asam gara...